Pemanfaatan Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) Sebagai Hand Sanitizer Alami Untuk Pencegahan Penyebaran Covid-19 Di Desa Trebungan Kabupaten Bondowoso

Authors

  • Fitriana Universitas Muhammadiyah Jember
  • Yekti Dwi Puji Astutik Universitas Muhammadiyah Jember
  • Alva Hizamul Fikri Universitas Muhammadiyah Jember
  • Nur Adhadila Putri Universitas Muhammadiyah Jember
  • Della Adelia Universitas Muhammadiyah Jember
  • Zahrotul Mawadah Universitas Muhammadiyah Jember
  • Dwi Putra Universitas Muhammadiyah Jember

Keywords:

Hand Sanitizer, Daun Sirih, Covid-19

Abstract

Beberapa warga desa Trebungan, Taman Krocok memiliki daun sirih sebagai tanaman budidaya yang ditanam didalam pot-pot kecil hal ini dikarenakan daun sirih dapat tumbuh subur dan merambat dimana saja. Salah satu potensi dari tanaman ini adalah dapat dijadikan hand sanitizer. Hand sanitizer adalah cairan atau gel pembersih tangan, biasanya digunakan untuk mengurangi patogen pada tangan. Pembersih tangan biasanya mengandung alkohol, yang dapat membuat tangan kering dan kasar serta menyebabkan dehidrasi kulit. Untuk menghindarinya, sebaiknya ganti bahan kimia (seperti alkohol) dengan bahan alami. Daun sirih mengandung senyawa antibakteri yang tersusun dari turunan fenol sehingga dapat dimanfaatkan sebagai handsanitizer. Daun sirih juga mengandung berbagai macam komponen kimia, antara lain minyak atsiri, tanin, polifenol, dan steroid. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pembuatan hand sanitizer dari ekstrak daun sirih merah yang kemudian disosialisasikan dan dibagikan kepada warga Desa Trebungan sebagai upaya untuk mencegah penyebaran viris Covid-19 di daerah tersebut.

References

Herawati, P., Indraningrat, A. A. G., & Paramasatiari, A. A. A. L. (2023). Perbandingan Efektivitas Hand sanitizerBermerek dan Hand sanitizer Tanpa Merek terhadap Total Koloni Bakteri di Tangan. Jurnal Medika UDAYANA, 12(5), 126–131.

Kursia, S., Lebang, J. S., Taebe, B., Burhan, A., R Rahim, W. O. ., & Nursamsiar. (2016). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etilasetat Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) terhadap Bakteri Staphylococcus epidermidis. Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology (IJPST), 3(2), 72–77.

Rahmawati, Y., Santaufany, F. F. A., Hati, E. M., & Roziqin, A. (2021). Kearifan Lokal Dalam Menghadapi Covid-19: Studi Kampung Tangguh Di Jawa Timur. Jurnal Masyarakat Indonesia, 47(1), 1–12.

Rini, E. P., & Nugraheni, E. R. (2018). Uji Daya Hambat Berbagai Merek Hand sanitizer Gel Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. JPSCR : Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research, 01, 18–26.

Saudi, A., Chaarnaillan, A., Hanifahturahmi, & Email: (2022). Kebijakan Sekuritisasi Pemerintah Indonesia Dalam Menanggulagi Kasus Covid-19. JURNAL PURNAMA BERAZAM, 3(2), 159–168.

Seftiya, A., & Kosala, K. (2021). Epidemiologi Karakteristik Pasien Covid-19 di Kalimantan Utara. Jurnal Sains dan Kesehatan, 3(5), 645–653.

Downloads

Published

2023-12-25

Issue

Vol. 2 No. 2 (2023): Desember

Section

Articles

License

Copyright (c) 2023 Fitriana, Yekti Dwi Puji Astutik, Alva Hizamul Fikri, Nur Adhadila Putri, Della Adelia, Zahrotul Mawadah, Dwi Putra

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.