Pemanfaatan Bahan Komposit Beton Ringan dan Galvalum Untuk Irigasi Pedesaan di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember
Keywords:
pintu air, irigasi, beton, galvalum, pedesaanAbstract
Wilayah Kecamatan Wuluhan di Kabupaten Jember memiliki luas areal irigasi sebesar 4.200 ha, merupakan salah satu penopang produksi beras nasional. Namun kondisi sarana dan prasarana serta sistim operasi menjadi kendala dalam peningkatan produktivitas pertanian. Sarana dan prasarana seperti: kerusakan saluran irigasi sepanjang 18 Km sehingga terjadi kebocoran air, kerusakan 250 buah pintu air sehingga pembagian air tidak dapat dilakukan secara optimal. Sistim operasi yang tidak baku, seperti: penetapan pola rotasi pembagian air tidak sesuai pola tata tanam, peningkatan sedimentasi sekitar 500 ton/tahun dan lain sebagainya. Sistim tata kelola air irigasi masih menjadi kendala yang paling utama, sebagaimana yang dialami oleh himpunan petani pemakai air (HIPPA) Tirto Husodo dan Tirto Utomo. Maka Universitas Muhammadiyah Jember bekerjasama dengan himpunan petani pemakai air (HIPPA) Tirto Husodo dan Tirto Utomo membuat teknologi tepat guna berupa pintu air yang murah dan tahan lama berbahan komposit beton ringan dan galvalum. Pintu air tersebut memiliki ukuran lebar 40 cm dan tingginya 100 cm. Hasilnya telah terpasang 12 setĀ pintu air tersebut sudah terpasang pada boks tersier di lokasi daerah irigasi milikĀ HIPPA Tirto Husodo dan Tirto Utomo. Untuk menjamin keberlanjutan program telah dilakukan pelatihan pembuatan dan pemeliharaan pintu air irigasi berbahan komposit beton ringan dengan galvalum.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nanang Saiful Rizal, Syamsul Hadi, Ilanka Cahya Dewi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.