Hubungan Self Esteem Dengan Perilaku Asertif Korban Dating Violence
Keywords:
harga diri, asertif, kekerasan dalam pacaranAbstract
Pada tahap dewasa awal terdapat tahap perkembangan dimana individu menjalin hubungan hubungan yang lebih akrab atau intim dengan lawan jenis. Namun, saat ini banyak terjadi kasus kekerasan dalang pacaran atau kekerasan dalam pacaran . Oleh karena itu, diharapkan individu yang menjalin hubungan berpacaran memiliki kemampuan asertif. Salah satu faktor yang mempengaruhi sikap asertif adalah harga diri . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan harga diri dengan perilaku asertif korban kekerasan dalam pacaran . Subjek penelitian ini adalah wanita korban kekerasan dalam pacaran yang berusia 18-25 tahun, pernah atau sedang mengalami kekerasan dalam pacaran, dan berdomisili di Jember. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 100 subjek. Alat ukur yang digunakan adalah modifikasi dari Skala Self commerce dari Coopersmith (Abdullah, 2019) dan Skala Asertif dari Alberti dan Emmons (Indriya, 2014).
Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai korelasi Pearson (r) sebesar 0,765 dengan taraf signifikansi (p) sebesar 0,000, maka dinyatakan terdapat hubungan anatara self commerce dengan perilaku asertif pada wanita korban kekerasan dalam pacaran . Arah hubungan menunjukkan positif sehingga peningkatan harga diri memicu peningkatan asertif. Uji deskriptif secara keseluriuhan menunjukkan bahwa harga diri subjek penelitian cenderung lebih rendah yakni 44%, sedangkan asertif pada subjek cenderung lebih tinggi yakni 53%. Diharapkan wanita dewasa awal meningkatkan harga diri sehingga dapat menerapkan perilaku asertif dalam hubungan berpacaran untuk meminimalisir terjadinya kekerasan dalam pacaran
References
Abdullah, D. M. (2019). Hubungan Self Esteem terhadap Kecenderungan Mengalami Stockholm Syndrome pada Remaja Perempuan Siswa SMK 1 Panji Situbondo. Universitas Muhammadiyah Jember.
Afandi, N. A., Wahyuni, H., & Adawiyah, A. Y. (2015). Efektivitas Pelatihan Mindfulness terhadap Penurunan Stres Korban Kekerasan dalam Pacaran (KDP). Jurnal Pamator, 8(2), 75–84.
Alberti, R., & Emmons, M. (2017). Your Perfect Right: Assertiveness and Relationships (C. Nixon (ed.); Tenth Edit). New Harbinger Publications, Inc.
Alfiatus, Z. (2018). Variasi Suku dan Bahasa Osing, Jawa, Madura di Kabupaten Banyuwangi Sebagai Sumber Referensi Pembelajaran Geografi Budaya Berbasis Kearifan Lokal. Sendika Fkip Uad, II(1), 169–175.
Alwisol. (2014). Psikologi Kepribadian; Edisi Revisi. UMM Press.
Cavel, T. A., & Malcoln, K. T. (2007). Anger, Agrression, and Interventions for Interpersonal Violence. Lawrence Erlbaum Associates, Inc.
Coopersmith. (1967). The Antecedent of Self-Esteem. W.H Freeman and Company.
Erikson, E. H. (1968). Identity; Youth and Crisis. W. W Norton & Company, Inc.
Fadillah, R. (2020). Hubungan Harga Diri (Self Esteem) dengan Perilaku Asertif Mahasiswa Berorganisasi Program Studi Sarjana Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Bhakti Kencana. Universitas Bhakti Kencana.
Fitria, Y., Wirawati, W. A., & Rahman, M. (2023). Strategies for Preventing and Handling Child Violence Through Assertive Training Methods in Banyuwangi Regency. 3(5).
Friedman, H. S., & Schustack, M. W. (2006). Kepribadian; Teori Klasik dan Riset Modern (Ketiga). Erlangga.
Hall, C. S., & Lindzey, G. (1993). Psikologi Kepribadian 1: Teori-teori Psikodinamik (Klinis) (A. Supratiknya (ed.)). PT Kanisius.
Hasanah, A. M. A., Suharso, & Saraswati, S. (2015). Pengaruh Perilaku Teman Sebaya terhadap Asertivitas Siswa. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 4(1), 22–29.
Hidayah, N., & Huriati. (2016). Krisis Identitas Diri Pada Remaja “Identity Crisis of Adolescences.” Sulesana Volume, 10(1), 49–62.
Hulu, V. K., & Faolihat. (2022). Hubungan Harga Diri dengan Sikap Asertif Tentang Kekerasan Berpacaran (Dating Violence) pada Remaja Putri Kelas Xi di SMA Negeri 1 Sunggal Kabupaten Deli Serdang Tahun 2022. Public Health Journal, 9(1).
Indriya, C. (2014). Hubungan Asertivitas dengan Kekerasan dalam Berpacaran pada Perempuan Dewasa Awal. Universitas Sanata Dharma.
Irfan, M., & Abidin, Z. (2020). Perjalanan Cintaku : Sebuah Studi Fenomenologis Tentang Pengalaman Pencarian Jodoh pada Pria Pengguna Aplikasi Ta’Aruf Online Indonesia. Jurnal EMPATI, 8(3).
Jamaris, M. (2010). Orientasi Baru dalam Psikologi Pendidikan. Yayasan Penamas Murni.
Kamila, F. M., & Halimah, L. (2017). Hubungan Self Esteem dengan Kekerasan dalam Pacaran pada Korban Remaja Putri di SMA Pasundan 7 Bandung. 309–313.
Kumalah, A. N., & Herdiana, I. (2023). Assertiveness and Its Relation to Dating Violence on Female Victims in Late Adolescence. Psikostudia : Jurnal Psikologi, 12(3). https://doi.org/10.30872/psikostudia.v12i3.11189
Lathif, N., Irawan, K. K. R., Purwinarto, D. P., Syarifah Faizah, & Putra, R. M. (2022). Reformasi Kebijakan Penanganan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Menurut Undang-Undang Tpks Untuk Mencapai Masyarakat Indonesia Yang Madani. PALAR (Pakuan Law Review), 08(04), 91–105.
Madini, R. (2022). Hubungan Antara Harga Diri dengan Perilaku Asertif pada Anak Sulung dalam Keluarga. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Murray, J. (2007). But I Love Him: Protecing Your Teen Daughter from Controlling, Abusive Dating Relationship. In HarperCollins e-books.
Nabilah, R., & Rosalina, E. (2019). Hubungan Antara Harga Diri dengan Perilaku Asertif pada Remaja Di SMA Negeri 5 Kota Jambi. Jurnal Psikologi Jambi, 4(2), 33–42.
Nevid, J. S., & Rathus, S. A. (2016). Psychology and the Challenges of Life; Adjusment and Growth. John Wiley.
Nurodin. (2019). Teori Psikologi Kepribadian; Sebuah Pandangan tentang Hakikat Manusia. PT Refika Aditama.
Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2009). Human Development (Eleventh E). McGraw Hill. http://hdr.undp.org/en/data
Prameswari, F. H. K., & Nurchayati. (2021). Dinamika Psikologis Remaja Perempuan Korban Kekerasan dalam Pacaran yang Memilih Mempertahankan Hubungan Pacarannya. Character: Jurnal Penelitian Psikologi, 08(07), 204–217.
Pratiwi, W. E. (2014). Pengaruh Budaya Jawa dan Harga Diri terhadap Asertivitas pada Remaja Siswa Kelas X di SMA Negeri 3 Ponorogo. Psikoborneo, 2(3), 164–169.
Putri, M. D. (2022). Twitter sebagai Media Pemecahan Kesenyapan pada Korban Kekerasan dan Pelecehan Seksual (Analisis Konten pada Tagar #Sayajuga di Utas Akun @Tunggalp). Universitas Sriwijaya.
Putriana, A. (2018). Kecemasan dan Strategi Coping pada Wanita Korban Kekerasan dalam Pacaran. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(3), 453–
Rini. (2022). Bentuk dan Dampak Kekerasan Dalam Berpacaran : Perspektif Perbedaan Jenis Kelamin. Jurnal IKRAITH-HUMANIORA, 6(2).
Saifuddin, A. (2020). Penyusunan Skala Psikologi. PrenadaMedia Group (Divisi Kencana).
Santrock, J. W. (2002). Life-Span Development; Perkembangan Masa Hidup Jilid 2 (W. C. Kristiaji & Y. Sumiharti (eds.); Edisi Keli). Erlangga.
Santrock, J. W. (2019). Psikologi Pendidikan. Salemba Humanika.
Smith, A. J., & Brown, C. (2019). The Impact of Violence on Self-Esteem: A Comprehensive Review. Journal of Traumatic Experiences, 15(3).
Soejoeti, A. H., & Susanti, V. (2020). Memahami Kekerasan Seksual dalam Menara Gading di Indonesia. Community : Pengawas Dinamika Sosial, 6(2), 207.
Syafira, G. A., & Kustanti, E. R. (2017). Gambaran Asertivitas pada Perempuan yang Pernah Mengalami Kekerasan dalam Pacaran. Empati, 6(1), 186–198.
Walker, L. E. A. (2016). The Battered Woman Syndrome: The 4rd Edition (Fourth Edi). Springer Publishing Company.
Wisnuwardhani, D., & Mashoedi, S. F. (2012). Hubungan Interpersonal. Salemba Humanika.
Yusuf, S., & Nurihsan, J. (2011). Teori Kepribadian. PT Remaja Rosdakarya.