Tingkat Stres Orang Tua dalam Menghadapi Anak Toddler (Usia 1 – 3 Tahun) yang dIi Rawat di Rumah Sakit
DOI:
https://doi.org/10.32528/tijhs.v15i2.1087Abstract
Stress adalah reaksi alami yang muncul ketika individu menghadapi situasi yang dianggap menantang atau mengancam. Pada orang tua yang memiliki anak toddler (usia 1 – 3 tahun) yang dirawat di rumah sakit, tingkat stres yang dirasakan dapat meningkat karena kekhawatiran dan ketidakpastian terkait kondisi kesehatan anak. Tujuan penelitian mengetahui tingkat stres orang tua dalam menghadapi anak toddler (usia 1-3 tahun) yang dirawat di Ruang Anak Rumah Sakit Amelia Pare. Desain penelitian deskriptif, populasinya adalah orangtua anak toddler dengan jumlah 44 orangtua, jumlah sampel 40 responden dengan teknik Purposive Sampling. Variabel penelitian tingkat stress orangtua, penelitian dilaksanakan tanggal 05 April sampai dengan 30 April 2023 di Rumah Sakit Amelia Pare. Pengumpulan data dengan kuesioner Depression Anxiety Stress Scale (DASS). Data dianalisis menggunakan rumus persentase dan di interpretasikan secara kuantitatif. Hasil penelitian dari 40 responden, hampir setengah dari responden yaitu 14 responden (35%) mengalami tingkat stres sedang, hampir setengah dari responden yaitu 13 responden (32,5%) mengalami stress ringan dan hampir setengah dari responden yaitu 13 responden (32,5%) tidak mengalami stres atau normal. Tingkat stres orang tua dipengaruhi oleh usia, orangtua,tidak bekerja, jenis kelamin, pendidikan, anak belum pernah dirawat, faktor belum pernah menunggu. Hampir setengah dari responden mengalami tingkat stress sedang. Diharapkan responden menerapkan koping mekanisme yang di ajarkan oleh perawat seperti relaksasi guna meminimalisir stres dan Rumah Sakit memberikan informasi jelas dan akurat terkait kondisi anak serta memberikan dukungan psikologis pada orang tua pasien.
References
Asyanti, S. (2013). Dinamika permasalahan pada orangtua yang memiliki anak dengan penyakit kronis dan tantangannya dalam mengantarkan anak menjadi pribadi yang lebih sehat dan berkarakter tangguh.
Auyeung, K., Burbidge, J., & Minnes, P. (2011). Perceived parental stress: The relative contributions of child and parent characteristics. Journal on Developmental Disabilities, 17(2), 10–20.
Batubara, R. B., Ramadhaniyati, R., Kawuryan, U., & Surtikanti, S. (2022). Stres Orang Tua Terhadap Pembelajaran dari Rumah Anak Usia Sekolah Dasar. Proceeding National Health Conference of Science, 39–44.
Bressert, S. (2016). The Impact of Stress. Psych Central. Retrieved on March 2, 2017.
Commodari, E. (2010). Children staying in hospital: a research on psychological stress of caregivers. Italian Journal of Pediatrics, 36(1), 1–9.
Ekawati, D., & Lian, B. (2022). Peran Orang Tua Dalam Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi Pada Sd Negeri 4 Koba Kabupaten Bangka Tengah. Seminar Nasional Program Pascasarjana Universitas Pgri Palembang, 1, 65–73.
Hidayatin, T. (2022). Gambaran Tingkat Stress Akibat Hospitalisasi Pada Balita Di Ruang Golek Rsud Kabuapaten Indramayu. Jurnal Kesehatan Indra Husada, 10(1), 36–41.
Kaluas, I., Ismanto, A. Y., & Kundre, R. M. (2015). Perbedaan Terapi Bermain Puzzle Dan Bercerita Terhadap Kecemasan Anak Usia Prasekolah (3-5 Tahun) Selama Hospitalisasi Di Ruang Anak RS TK. III. Rw Mongisidi Manado. Jurnal Keperawatan, 3(2).
Keluarga, D., dan Olahraga Kementerian PPN, P., Jakarta, B., Jawab Subandi Sardjoko Deputi Bidang Pembangunan Manusia, P., dan Kebudayaan Kementerian PPN, M., Ketua Tim Pelaksana Woro Srihastuti Sulistyaningrum Direktur Keluarga, B., dan Olahraga Kementerian PPN, P., Anggota Mahendra Arfan Azhar Yosi Diani Tresna I Sri Rahayu I Qurrota A, B. I., Rati Handayani I Ulin Nafi, yun I., Direktorat Keluarga, ah, Editor Beltsazar Krisetya, B., Badan Pusat Statistik, T., Sitanggang Yoel Setiawan, M. I., & Anshory Yusuf Zuzy Anna I Ahmad Komarulzaman I Pipit Pitriyan Budhiana Kartawijaya I Dharra Widdhyaningtyas Mahardhika, A. I. (2021). Indeks Pembangunan Pemuda Indonesia 2021 Indeks Pembangunan Pemuda Indonesia 2021 Tim Penyusun Diterbitkan oleh Didukung oleh.
Malasari, M., Lestari, I. P., & Mardiana, N. (2023). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan Orang Tua terhadap Hospitalisasi Anak. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(4), 1491–1498.
Nasir, A., & Muhith, A. (2011). Dasar-dasar keperawatan jiwa: pengantar dan teori. Jakarta: Salemba Medika, 4–94.
Nurfatimah, N. (2019). Peran Serta Orang Tua dan Dampak Hospitalisasi pada Anak Usia 3-6 Tahun di Ruang Anak RSUD Poso. Jurnal Bidan Cerdas, 1(3), 122–128.
Potter, P. A., Perry, A. G. G., Stockert, P. A., & Hall, A. (2019). Fundamentals of Nursing Vol 2-9th Indonesian edition. Elsevier Health Sciences.
Rahayu, M. H. (2020). Pengalaman Orang Tua dengan Anak yang Mengalami Hospitalisasi di Ruang Perawatan Anak Rumah Sakit Swasta Yogyakarta. I Care Jurnal Keperawatan STIKes Panti Rapih, 1(1), 31–40.
Riskesdas. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar.
Santoso, T., & Suprapti, E. (2019). Penerapan Biblioterapi Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Anak Usia Sekolah Selama Hospitalisasi Di Rsud Dr. Adhiyatma, Mph Semarang: Application Of Bibliotherapy To Decrease The Anxiety Level Of School-Aged Children During Hospitalization In Rsud. Dr. Adhiyatma, Mph Semarang. Jurnal Keperawatan Sisthana, 4(2), 52–57.
Soetjiningsih, D. (2013). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Egc.
Soetrisno, E. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Kencana.
Sunarni, T., Husaini, A., & Pratama, Y. D. (2017). Analisis tingkat stres mahasiswa keperawatan dalam mengikuti sistem pembelajaran blok. Saintek, 1(1), 33–44.
Wong, D. L. (2009). Buku ajar keperawatan pediatrik. Penerbit Buku Kedokteran.