Melatih Kader Pemimpin Aisyiyah Berbasis Spiritualitas

Authors

  • Siti Nursyamsiyah Universitas Muhammadiyah Jember
  • Khoiriyah Universitas Muhammadiyah Jember
  • Hairul Huda Universitas Muhammadiyah Jember

DOI:

https://doi.org/10.32528/manage.v4i01.226

Keywords:

Keywords: Cadre, leader, aisyiyah, spirituality, Kader, pemimpin, aisyiyah, spiritualitas

Abstract

Pemimpin spiritualitas merupakan kebutuhan terpenting dalam sebuah organisasi dan kehidupan masyarakat. Meningkatnya perilaku generasi bangsa yang tidak sejalan dengan kehidupan beragama Islam berdampak pada menurunnya akhlak generasi bangsa. Organisasi Aisyiyah memberikan solusi pada kader pemimpin perempuan sebagai pendidik dalam keluarga dan masyarakat untuk memiliki spiritualitas. Salah satu karakter yang harus dimiliki diantaranya: paham agama islam dan kemuhammadiyahan, jujur, amanah, disiplin, etos kerja tinggi, dan berjiwa al-ma’un. Selain itu semua pemimpin kader Aisyiyah hendaknya bergeng teguh pada kepemimpinan rasulullah yaitu siddiq, amanah, fathonah dan tablig. Dalam kata lain sifat pemimpin terhadap bahwannya atau dalam pengelolaan organisasi yaitu integrity, trust, smart dan openly. Salah satu cara untuk memenuhi karakteristik tersebut diantaranya memberikan penguatan spiritualitas melalui pertemuan corp muballighat. Tujuan pendampingan ini untuk mewujudkan perempuan yang kuat dalam ideologi, memiliki wawasan kebangsaan dan berkemajuan. Pemimpin perempuan aisyiyah spiritualitas merupakan pemimpin bagi ummat dan pemimpin bagi bangsa.

Kata kunci: Kader, pemimpin, aisyiyah, spiritualitas

 

ABSTRACT

Spiritual leaders are the most important requirement in an organization and community life. The increasing behavior of the nation's generation that is not in line with Islamic religious life has an impact on the decline in the morals of the nation's generation. The Aisyiyah organization provides solutions for cadres of female leaders as educators in families and communities to have spirituality. One of the characteristics that must be possessed includes understanding the religion of Islam and Muhammadiyah, honesty, friendliness, discipline, high work ethic, and al-ma'un spirit. In addition, all Aisyiyah cadre leaders should adhere to the leadership of the Prophet, namely siddiq, amanah, fathonah and tabligh. In other words, the characteristics of a leader towards his subordinates or in managing an organization are integrity, trust, smartness, and openness. One way to fulfill these characteristics is to provide spiritual reinforcement through corp muballighat meetings. This assistance aims to create women who are strong in ideology, have national insights, and are progressive. The female leader Aisyiyah Spirituality is a leader for the ummah and a leader for the nation. Keywords: Cadre, leader, aisyiyah, spirituality

References

Anardianto. (2020). Sembilan Tipe yang Melekat di Kepemimpinan Muhammadiyah. https://muhammadiyah.or.id/sembilan-tipe-yang-melekat-di-kepemimpian-muhammadiyah/

Hajriayanto. (2018). Kader Kepemimpinan Aisyiyah Harus Miliki Tri Dimensi Kepemimpinan. https://klikmu.co/hajriyanto-kader-kepemimpinan-aisyiyah-harus-miliki-tri-dimensi-kepemimpinan/

Imam, M. E. . (n.d.). Asas-Asas Kepemimpinan dalam Islam. Usaha nasional.

Kementerian Agama RI. (2010). Al Qur’an dan Terjemahannya. Kementerian Agama RI.

Kusdi. (2009). Teori Organisasi. Salemba Humanioka.

Muslim, I. (1992). Shahih Muslim (Juz III). Dar Kutub Ilmiah.

Nursyamsiyah, Siti & Komarayanti, S. (2021). Strategi Aisyiyah dalam Mencetak Kader Pemimpin Perempuan Berbasis Spiritualitas (Studi Kasus Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Jember). TARLIM, 4(1), 49–60. https://doi.org/http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/TARLIM/article/view/4810/3126

Seaward, B. (1995). Refleksi spiritualitas manusia untuk tempat kerja. Jurnal Promosi Kesehatan, 9(3).

Syait Khaththab, M. M. (2019). Rasulullah Sang Panglima. Pustaka Arafah.

Downloads

Published

2023-02-15

Issue

Section

Articles