Implementasi Terapi Kompres Hangat Jahe Sebagai Upaya Penurunan Skala Nyeri Pada Lansia Ny. A Dengan Risiko Jatuh Di Desa Tanggul

Authors

  • Baiq Ananda Sherly Baiq Ananda Sherly, Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jember
  • Dian Ratna Elmaghfuroh

Keywords:

Kompres Hangat Jahe; Risiko Jatuh; Skala Nyeri pada Lansia

Abstract

Proses penuaan pada lansia menyebabkan penurunan fungsi sistem muskuloskeletal dan keseimbangan tubuh yang berkontribusi terhadap munculnya nyeri kronis dan peningkatan risiko jatuh. Pendekatan non-farmakologis dengan pemberian kompres hangat jahe diketahui memiliki efek analgesik dan antiinflamasi melalui kandungan senyawa aktif seperti gingerol dan shogaol. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas terapi kompres hangat jahe dalam menurunkan skala nyeri pada lansia dengan risiko jatuh. Metode penelitian ini merupakan studi kasus deskriptif dari seorang lansia perempuan di Desa Tanggul Jember yang mengalami nyeri lutut dan memiliki risiko tinggi jatuh. Intervensi dilakukan selama enam hari berturut-turut dengan pemberian kompres jahe hangat selama 15 menit per hari. Skala nyeri diukur menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) dan risiko jatuh dievaluasi menggunakan Timed Up and Go Test (TUG). Setelah dilakukan intervensi kompres hangat jahe, terjadi penurunan skala nyeri dari 5 (nyeri sedang) menjadi 3 (nyeri ringan). Skor TUG juga mengalami perbaikan dari 15 detik (risiko tinggi jatuh) menjadi 12 detik (fungsi keseimbangan normal). Hasil ini menunjukkan bahwa pemberian kompres jahe hangat efektif dalam menurunkan intensitas nyeri dan memperbaiki fungsi mobilitas. Terapi kompres hangat jahe dapat digunakan sebagai alternatif non-farmakologis yang efektif dalam menurunkan nyeri dan berkontribusi memperbaiki gaya berjalan pada lansia dengan gangguan keseimbangan.

References

Adelia, N., Ibrahim, & Khairani. (2023). Pengaruh Kompres Hangat Jahe Merah Dan Range Of Motion Pada Lansia Dengan Nyeri Sendi : Suatu Studi Kasus. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan, VII, 54–62.

Arisandy, W., Suherwin, & Nopianti. (2023). Penerapan Kompres Hangat dengan Jahe Merah pada Rheumatoid Arthritis terhadap Nyeri Kronis. Jurnal Aisyiyah Medika, 8(1), 230–239.

Agustina, N., Surahmat, R., Akhriansyah, M., Emiliasari, D., & Saputra, M. A. S. (2023). Kompres Hangat dengan Jahe Sebagai Metode Pengurangan Intensitas Nyeri Pada Lansia dengan Arthritis Rheumatoid. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 12(2), 251–259.

Elmaghfuroh, D. R. (2025). Increasing Flexibility sebagai Pencegahan Risiko Jatuh pada Lansia : Studi Kasus. 2, 1–7.

Hasanuddin, 2021. (2021). i Universitas Hasanuddin.

Meilia, I., Nurhasanah, N., & Febriana, D. (2023). Efektifitas Pemberian Kompres Hangat Rebusan Air Serai Pada Lansia Dengan Osteoarthritis: Suatu Studi Kasus. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan, 7(1).

Muchlis, M. R., & Ernawati, E. (2021). Efektivitas pemberian terapi kompres hangat jahe merah untuk mengurangi nyeri sendi pada lansia. Jurnal Unimus.

Muthalib, A. R. S. B. S., Pakaya, A. W., & Modjo, D. (2023). Pengaruh Pemberian Kompres Hangat Jahe Dalam Penurunan Nyeri Pada Penderita Rematik Di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga. Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 1(2), 12–21.

Wijaya, E., & Nurhidayati, T. (2020). Penerapan Terapi Relaksasi Otot Progresif Dalam Menurunkan Skala Nyeri Sendi Lansia. Ners Muda, 1(2), 88.

Yusnita, N., Juanita, & Hadi, N. (2022). Efektivitas Pemberian Terapi Kompres Hangat Jahe Untuk Lansia dengan Nyeri Sendi : Suatu Studi Kasus The Effectiveness Of Ginger Warm Compress Therapy For The Elderly With Joint Pain : A Case Study. JIM Fkep, I, 3.

Prasetyowati, N. I. K., & Sari, R. M. (2023). Penerapan Terapi Kompres Jahe Hangat Pada Pasien Lansia Penderita Gout Arthritis Dengan Masalah Keperawatan Nyeri Kronis. Health Sciences Journal, 7(2), 206-214.

Rudi, A., & Setyanto, R. B. (2019). Analisis faktor yang mempengaruhi risiko jatuh pada lansia. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan, 5(2), 162–166.

Sari, M., Sari, N. P., & Sulastri, W. (2024). Pengaruh Tandem Walking Exercise Terhadap Penurunan Resiko Jatuh Pada Lansia di Panti Tresna Werdha Pagar Dewa Provinsi Bengkulu. Jurnal Riset Media Keperawatan, 7(1), 56–59.

Saraswati, R., Fasya, Z. A., & Santoso, E. B. (2022). Balance Exercise Menurunkan Risiko Jatuh Pada Lansia. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 18(1), 42-47.

Safitri, S. (2015). Instabilitas dan Kejadian Jatuh pada Lansia. Jurnal Kesehatan dan Agromedicine, 2(4), 504-509.

Downloads

Published

2025-03-29