Strategi Pengembangan Potensi Agrowisata di Kawasan Perdesaan Kanigara Kabupaten Wonosobo

Authors

  • Zam Zam Masrurun Universitas Tidar
  • Ayu Annisa Annasihatul Ainaqo Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro
  • Pramudya Adhi Nugroho Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Brawijaya
  • Ahmad Dani Dahlan Program Studi Magister Kajian Pariwisata, Universitas Gadjah Mada

Keywords:

Agrowisata, Kawasan Perdesaan, Strategi Pengembangan

Abstract

Kawasan Perdesaan Kanigara merupakan salah satu kawasan perdesaan yang dikembangkan di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Kawasan ini memiliki posisi strategis karena dilalui oleh jalur penghubung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Borobudur-Dieng dan sekaligus jalur utama Kabupaten Purworejo-Kabupaten Wonosobo. Pada sebagian wilayahnya, Kawasan ini merupakan sabuk hijau Proyek Strategis Nasional Bendungan Bener. Data RTRW Kabupaten Wonosobo menunjukkan bahwa lebih dari 75% lahan Kawasan Kanigara merupakan kebun campuran dengan komoditas terbanyak antara lain durian, kelapa, manggis, dan duku. Tumbuhnya peluang sektor pariwisata di Kabupaten Wonosobo dan adanya amanat RPJMD Kabupaten Wonosobo mendorong adanya peningkatan potensi lokal Kawasan Kanigara untuk mengembangkan pertanian dan agrowisata. Studi ini bertujuan menganalisis komoditas pertanian yang dianggap unggulan oleh masyarakat Kawasan Kanigara dalam mendorong potensi pengembangan pertanian dan agrowisata. Metode analisis yang digunakan yaitu perhitungan jumlah produksi komoditas pertanian dengan berdasarkan hasil survei lapangan dan wawancara yang didukung dengan analisis komparasi, nilai ekonomi menggunakan analisis produktivitas masing-masing komoditas pertanian, dan pengembangan agrowisata menggunakan analisis SWOT. Hasil analisis perhitungan jumlah produksi komoditas pertanian menunjukkan bahwa durian memiliki luas panen dan jumlah produksi tertinggi dibandingkan komoditas lainnya. Kemudian dari analisis nilai ekonomi, duku dan durian pada tingkat petani memiliki nilai ekonomi yang paling tinggi. Namun demikian, empat komoditas utama di Kawasan Kanigara tersebut dapat dikembangkan seluruhnya melalui diversifikasi produk serta pengembangan agrowisata. Analisis agrowisata menggambarkan adanya potensi obyek wisata, amenitas, dan aksesibilitas Kawasan Kanigara yang dapat mendorong pengembangan agrowisata kawasan. Strategi pengembangan agrowisata Kawasan Kanigara diantaranya dapat dilakukan melalui diversifikasi atraksi wisata yang berbeda dengan agrowisata lain, peningkatan fasilitas pendukung agrowisata, branding dan pemasaran, serta peningkatan kapasitas SDM lokal.

References

Ashley, C., & Maxwell, S. (2001). Rethinking Rural Development. Development Policy Review.

Babbie, E. (2013). The practice of social research (13th ed.). Wadsworth, Cengage Learning.

Badruzaman, E., Soetoro, S., & Hardiyanto, T. (2017). Analisis Saluran Pemasaran Buah Duku (Suatu Kasus di Desa Karanganyar Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh, 3(3), 330-337. https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/agroinfogaluh/article/view/806

Badan Pusat Statistik. (2021). Laporan Perekonomian Indonesia 2020. Jakarta: Badan Pusat Statistika

Badan Pusat Statistik Wonosobo. (2023). Kabupaten Wonosobo Dalam Angka 2023. Wonosobo: Badan Pusat Statistik Wonosobo.

Badan Pusat Statistik (2020). Persentase Penduduk Daerah Perkotaan menurut Provinsi Tahun 2010-2035. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Barbieri, C., & Mshenga, P. (2008). The role of the firm and owner characteristics on the performance of agritourism farms. Sociologia Ruralis. 48(2):166 - 183

Bupati Wonosobo. (2022). Keputusan Bupati Wonosobo Nomor 050/419/2022 Tahun 2022 tentang Penetapan Lokasi Pengembangan Kawasan Perdesaan Kanigara Kabupaten Wonosobo. Kabupaten Wonosobo: Bupati Wonosobo.

Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Sage Publications.

Enggal, S. (2017). Analisis Tingkat Keberhasilan dan Strategi Pengembangan Agrowisata Gunung Prau Melalui Jalur Pendakian Desa Patak Banteng di Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Skripsi, UPN "Veteran" Yogyakarta. http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/12112

Febrian, A. W., & Suresti, Y. (2020). Pengelolaan wisata kampung blekok sebagai upaya peningkatan ekonomi masyarakat berbasis community based tourism kabupaten situbondo. Jurnal Administrasi Bisnis, 9(2), 139–148. https://doi.org/10.14710/jab.v9i2.25308

Friedmann, J. (1992). Empowerment: The Politics of Alternative Development. Blackwell Publishing.

Hasanah, U., Permatasari, P., Winarno, J. (2021). Strategi Pemberdayaan Masyarakat pada Penerapan Pertanian Berbasis Ruang di Kampung Wisata Sayur Dusun Blederan. Agrista: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agribisnis UNS, 5(1), 744-752.https://www.neliti.com/publications/365836/

Jakiyah, U., & Sukmaya, S. G. (2020). Efisiensi Pemasaran Komoditas Manggis Di Kabupetan Tasikmalaya. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 6(1), 201-212. http://dx.doi.org/10.25157/ma.v6i1.2964

Kemenparekraf. (2022). Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 3 Tahun 2022 tentang Petunjuk Operasional Pengelolaan Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pariwisata Tahun Anggaran 2022. Jakarta: Kemenparekraf.

Kumar, R. (2011). Research Methodology, a Step-by-Step Guide for Beginners (3rd ed.). SAGE Publishers Ltd.

Kurniawati, R., & Marlena, N. (2020). Analisis SWOT Sebagai Dasar Perencanaan Strategi Pemasaran Pada Agrowisata Belimbing Karangsari Kota Blitar. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Indonesia, 6(2), 191-203.

Lak, A., & Khairabadi, O. (2022). Leveraging agritourism in rural areas in developing countries: The case of Iran. Frontiers in Sustainable Cities, 4, 863385.

Mustofa, K., Kurnianti, D. N., Rianasari, H., Wardhana, G. M. K. (2021). Pariwisata di Batas Daerah Aliran Sungai (Telaah DestinasiWisata Batas DAS Bogowonto dari Aspek Geospasial). Geo Spatial Proceeding. Program Studi Magister Pendidikan Geografi Universitas Sebelas Maret. Pariwisata di Batas Daerah Aliran Sungai (Telaah Destinasi Wisata Batas DAS Bogowonto dari Aspek Geospasial) | Geo Spatial Proceeding (uns.ac.id)

Ngutra, R. N., & Kakisina, C. S. (2015). Analisis Produktivitas Komoditi Kelapa Kabupaten Sarmi. Jurnal Kajian Ekonomi dan Studi Pembangunan, 2(2), 564696. https://doi.org/10.56076/jkesp.v2i2.2060

Porter, M. (1990). The Competitive Advantage of Nations. Macmillan.

Phillip, S., Hunter, C., & Blackstock, K. (2010). A typology for defining agritourism. Tourism Management, 31(6), 754-758.

Rondinelli, D. (1983). Development Projects as Policy Experiments: An Adaptive Approach to Development Administration. Routledge.

Safitri, A. D. Y. (2012). Analisis Strategi Pengembangan Usaha Wisata Agro Tambi Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/58076

Sugiama, A. G. (2014). Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Aset Pariwisata, Edisi 1. Bandung: Guardaya Intimarta.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian dan pengembangan. Alfabeta, Bandung.

Sulaiman, A.I., Kuncoro, B., Sulistyoningsih, E.D., Nuraeni, H. & Djawahir, F.S. (2017). Pengembangan Agrowisata Berbasis Ketahanan Pangan Melalui Strategi Komunikasi Pemasaran di Desa Serang, Purbalingga. Jurnal The Messenger, 9(1), 9-25. http://dx.doi.org/10.26623/themessenger.v9i1.423

Utama, I.G.B.R., & Junaedi, I.W.R. (2015). Agrowisata Sebagai Pariwisata Alternatif Indonesia. Yogyakarta: Deepublish.

Wanti, L. W., Syaukat, Y., & Juanda, B. (2014). Analisis Nilai Ekonomi Wisata Kebun Kina Bukit Unggul Kabupaten Bandung. Journal of Agriculture, Resource and Environmental Economics, 1(2), 44-55. https://doi.org/10.29244/jaree.v1i2.11801

Pariwisata Terhadap 11 Ekspor Barang Terbesar, Tahun 2011 – 2015. [Daring] Tersedia dari; https://kemenparekraf.go.id/statistik-devisa-pariwisata

United Nations Department of Economic and Social Affairs. (2019). World Urbanization Prospects: The 2018 Revision. New York: United Nations.

World Bank. (2015). East Asia’s Changing Urban Landscape: Measuring a Decade of Spatial Growth. Washington DC: World Bank.

Additional Files

Published

2025-12-29

How to Cite

Masrurun, Z. Z., Ainaqo, A. A. A., Nugroho , P. A., & Dahlan , A. D. (2025). Strategi Pengembangan Potensi Agrowisata di Kawasan Perdesaan Kanigara Kabupaten Wonosobo. Sadar Wisata: Jurnal Pariwisata, 8(2), 201–214. Retrieved from https://ejurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/wisata/article/view/4190