Peran Humas Dalam Meningkatkan Daya Tarik Wisatawan Paralayang Gunung Menyan, Kalibaru
DOI:
https://doi.org/10.32528/mediakom.v8i01.3585Keywords:
Hubungan Masyarakat, Promosi, ParalayangAbstract
Peran humas dalam meningkatkan daya tarik wisatawan Paralayang Gunung Menyan, Kalibaru. Kemajuan teknologi promosi humas dituntut untuk bisa menggunakan beragam cara baik secara konvensional maupun media digital. Penggunaan media promosi ini membuat pengunjung memiliki gambaran tempat wisata yang akan dikunjungi, semakin menarik makin banyak pula pengunjung yang mendatangi wisata tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, peneliti mendeskripsikan atau mengambarkan secara rinci peran humas paralayang gunung menyan kalibaru dalam mengelola promosi wisata supaya lebih dikenal publik. Penyajian informasi dalam penelitian ini berasal dari sumber data yaitu informan yakni pengelola dan humas gunung menyan kalibaru. Penelitian deskriptif memberikan gambaran dan fakta-fakta yang ditemukan saat melakukan penelitian. Hasil dari penelitian ini yaitu Humas wisata Paralayang Gunung Menyan dalam melakukan promosi menggunakan beberapa strategi yaitu: 1). Menggunakan media sosial serta media konvensional dalam mengenalkan wisata Paralayang Gunung Menyan. 2). Melibatkan masyarakat baik atlet maupun komunitas di sekitar daerah wisata. 3). Mengadakan dan terlibat dalam event yang relevan. Strategi yang dilakukan oleh Humas wisata Paralayang efektif dalam memperkenalkan wisata yang terbilang masih baru dan belum memiliki banyak peminat. Mengkolaborasikan Dua metode promosi mampu mengefektifkan kegiatan promosi. Semakin tersebarnya informasi, makin banyak pula peluang masyarakat yang ingin berkunjung. Tidak hanya penggunaan media promosi, Humas wisata Paralayang juga melibatkan masyarakat sekitar mulai dari atlet, aparat desa, dan pengelola wisata. Disamping pengoptimalan promosi dan memanfaatkan sumber daya manusia, Humas juga turut aktif dalam kegiatan atau event-event yang di selenggarakan oleh wisata Paralayang maupun pihak luar. Dengan begitu, publik mampu melihat keaktifan aktivis Paralayang Gunung Menyan.
References
Cutlip, S. M., Center, A. H., & Broom, G. M. (2006). Effective public relations (9th ed.). Pearson Education.
Hakim, W. E. L (2022). New media dalam membantu kinerja humas pokdarwis mempromosikan wisata alam dan budaya di ponorogo. Jurnal Ilmiah Dinamika sosial, 1-17.
Kartika, W. A., & Juariyah. (2024). Peran humas dalam mempromosikan wisata edukasi Akbar Zoo di Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Bisnis dan Komunikasi Digital, 1-11.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing management (15th ed.). Pearson.
Larasati, P. A., Suyeno, & Putra, L. R. (2024). Strategi pengembangan objek wisata paralayang Batu dan dampaknya bagi masyarakat setempat. Journal Reslaj, 1-9.
Universitas Pembangunan Panca Budi. (2022). Manajemen pariwisata. medan: cv. (CV) Tungga Esti.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ailya Asy Syaroofa, Ageng Soeharno

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.