Kawin Cai: Interaksi Agama Islam dan Budaya

Authors

DOI:

https://doi.org/10.32528/tarlim.v8i2.3546

Keywords:

Interaksi, Agama Islam, Budaya

Abstract

Tradisi Kawin Cai di Desa Babakanmulya merupakan ritual tahunan sebagai pengejawantahan syukur atas nikmat keberlimpahan air, yang memiliki nilai penting dalam kehidupan pertanian masyarakat. Fenomena ini mencerminkan adanya interaksi yang kompleks antara budaya lokal dan ajaran agama Islam. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perlunya pemahaman mendalam mengenai bagaimana masyarakat memaknai tradisi ini di tengah dinamika keagamaan yang berkembang. Rumusan masalah dalam penelitian mencakup: (1) bagaimana sikap masyarakat terhadap tradisi Kawin Cai, (2) bagaimana bentuk interaksi antara ajaran Islam dan budaya dalam Kawin Cai, serta (3) nilai-nilai pendidikan apa yang terkandung di dalamnya. Tujuan dari penelitian adalah untuk mendeskripsikan ketiga aspek tersebut secara komprehensif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan model interaktif Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat cenderung bersikap positif terhadap Kawin Cai sebagai warisan budaya. Interaksi agama dan budaya terjadi melalui adaptasi simbolik, seperti pembacaan doa-doa Islami dalam prosesi. Nilai-nilai pendidikan yang terkandung antara lain spiritualitas, kebersamaan, pelestarian lingkungan, dan penghargaan terhadap kearifan lokal.

Author Biography

Zaka Vikryan, Universitas Islam Al-Ihya Kuningan

Dosen Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Keislaman (FIK) Universitas Islam Al-Ihya Kuningan

References

Cech, P. J. (2005). John F. Haught. Deeper Than Darwin: The Prospect for Religion in the Age of Evolution. xvi + 214 pp., index. Boulder, Colo.: Westview Press, 2003. $26 (cloth). Isis, 96(3), 467–468. https://doi.org/10.1086/498810

Croucher, S. M., Zeng, C., Rahmani, D., & Sommier, M. (2017). Religion, Culture, and Communication. In Oxford Research Encyclopedia of Communication. Oxford University Press. https://doi.org/10.1093/acrefore/9780190228613.013.166

Dali, Z. (2016). Hubungan Antara Manusia, Masyarakat, Dan Budaya Dalam Perspektif Islam. Nuansa : Jurnal Studi Islam dan Kemasyarakatan, 9(1), 47–57. https://doi.org/10.29300/nuansa.v9i1.373

Darwis, R. (2018). Tradisi Ngaruwat Bumi Dalam Kehidupan Masyarakat (Studi Deskriptif Kampung Cihideung Girang Desa Sukakerti Kecamatan Cisalak Kabupaten Subang). Religious: Jurnal Studi Agama-Agama dan Lintas Budaya, 2(1), 75. https://doi.org/10.15575/rjsalb.v2i1.2361

Hannan, A., & Khotibum Umam. (2023). Tinjauan Sosiologi Terhadap Relasi Agama Dan Budaya Pada Tradisi Koloman Dalam Memperkuat Religiusitas Masyarakat Madura. RESIPROKAL: Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 5(1), 57–73. https://doi.org/10.29303/resiprokal.v5i1.284

Huda, H., Siti Nursamsiyah, & Iin Supriyanti. (2025). Membangun Ontologi Sekolah Muhammadiyah Melalui Pendekatan Theo-Antroposentris . Tarbawi Ngabar: Jurnal of Education, 6(2), 188-213. https://doi.org/10.55380/tarbawi.v6i2.1128

Husna, F. (2024). Peran Manusia Sebagai Khalifah dalam Menjaga Lingkungan Hidup Melalui Etika Lingkungan serta Korelasinya dengan Surat Al-A’raf Ayat 56. Lambda: Jurnal Pendidikan MIPA dan Aplikasinya, 4(3), 161–168. https://doi.org/https://doi.org/10.58218/lambda.v4i3.1005

Jati, W. R. (2013). KEARIFAN LOKAL SEBAGAI RESOLUSI KONFLIK KEAGAMAAN. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 21(2), 393–416. https://doi.org/10.21580/ws.21.2.251

Mekarisce, A. A. (2020). Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data pada Penelitian Kualitatif di Bidang Kesehatan Masyarakat. JURNAL ILMIAH KESEHATAN MASYARAKAT : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat, 12(3), 145–151. https://doi.org/10.52022/jikm.v12i3.102

Muna, C., & Lestari, P. (2023). Penguatan Agama Dan Wawasan Budaya Sebagai Upaya Dalam Menumbuhkan Spirit Moderasi Beragama. Choirul Muna and Puji Lestari, 6(1), 236–251. https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v6i1.483.

Nasution, A. F. (2023). Metode Penelitian Kualitatif (1 ed.). CV. Harfa Creative. http://repository.uinsu.ac.id/19091/1/buku metode penelitian kualitatif.Abdul Fattah.pdf

Nurfajriani, W. V. (2024). Triangulasi Data Dalam Analisis Data Kualitatif. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10(17), 826–833.

Okwueze, M. (2019). Religion, culture and secularism. In Religion in the Era of Postsecularism (hal. 83–102). Routledge. https://doi.org/10.4324/9780429441226-6

Sahir, S. H. (2022). Metodologi Penelitian.

Saimima, M. S. (2023). Pendidikan Perdamaian: Integrasi Nilai Islam dan Budaya Lokal dalam Membangun Harmoni di Maluku. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 12(01), 111–128. https://doi.org/10.30868/ei.v12i01.3885

Santika, I. G. N., Suastra, I. W., & Arnyana, I. B. P. (2022). Membentuk Karakter Peduli Lingkungan Pada Siswa Sekolah Dasar Melalui Pembelajaran Ipa (Forming the Character of Caring for the Environment in Elementary School Students through Science Learning). Jurnal Education and development Institut Pendidikan Tapanuli Selatan, 10(1), 207–212. https://doi.org/https://doi.org/10.37081/ed.v10i1.3382

Sukmayadi, T., & Suyitno, S. (2022). Kontribusi Nilai-Nilai Kearifan Lokal dalam Budaya Tradisi Macanan dan Kawin Cai Untuk Menguatkan Identitas Nasional Indonesia (Studi Kasus di Desa Adiraja Kabupaten Cilacap dan Desa Babakan Kabupaten Kuningan). Sabda: Jurnal Kajian Kebudayaan, 17(1), 22–32. https://doi.org/10.14710/sabda.17.1.22-32

Sumarto. (2017). Agama dan Budaya (Suatu Kajian Parsialistik-Integralistik). Ri’Ayah, 2(2), 20–30.

Turin, M. (2013). The Navel of the Demoness: Tibetan Buddhism and Civil Religion in Highland Nepal. By Charles Ramble. New York: Oxford University Press, 2008. iv, 394 pp. $89.00 (cloth). The Journal of Asian Studies, 72(3), 715–716. https://doi.org/10.1017/S0021911813000843

Zainuddin, Z., Mutholib, A., Ramdhani, R., & Octafiona, E. (2024). Dinamika Sosial Masyarakat Muslim: Studi Kasus tentang Interaksi antara Agama dan Budaya Lokal di Indonesia Social Dynamics in Muslim Societies: Case Studies on the Interaction between Religion and Local Culture in Indonesia. Ju Jurnal Kolaboratif Sains, 7(5), 1777–1787. https://doi.org/10.56338/jks.v7i5.5358

Downloads

Published

2025-09-06

How to Cite

Vikryan, Z. (2025). Kawin Cai: Interaksi Agama Islam dan Budaya. TARLIM : JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM, 8(2), 171–185. https://doi.org/10.32528/tarlim.v8i2.3546